Sabtu, Desember 19, 2009

SETELAH MOMPA PETROMAKS ITU

SETELAH MOMPA PETROMAKS ITU



SETELAH MOMPA PETROMAKS ITU ASYIK banget Kurmen, 40, jadi orang. Habis dimintai tolong mompa petromaks tetangga, malah diberi kesempatan “mompa” pemiliknya sekalian. Tapi perselingkuhan kilat bersama Ny. Ida, 35, ini tak berlangsung tuntas, gara-gara suami memergoki. Urusan pun memanjang ke Polres Tuban.
Tetangga yang baik memang harus tolong-menolong, selalu tanggap dalam duka dan duka. Sebab bagaimana pun juga, tetangga adalah saudara kita terdekat. Biar saudara kita anggota DPR misalnya, tapi karena sibuk ngurus angket Bank Century, tak mungkin dipanggil dan diteriaki langsung datang. Sebaliknya tetangga sebelah menyebelah, melihat gejala-gejala tak lazim di rumah kita pasti ngaruhke (bertanya), gerangan apa yang terjadi. Mereka pun akan siap membantu kesulitan kita, asal jangan kesulitan uang!
Ini pula sikap yang ditunjukkan Kurmen, pada Ny. Ida tetangganya, yang selama ini buka warung sembako. Malam itu kebetulan lampu petromaks di warungnya rewel, byar pett. Karena suaminya sedang pergi, Ny. Ida pun minta tolong Kurmen untuk membetulkan lampunya. Sebagai tetangga yang baik, Kurmen segera meladeni permintaan itu. Petromaks diturunkan, lalu diperiksa. Oo ternyata hanya kaosnya yang telah rusak. Setelah diganti baru dan dipasang, semuanya menjadi beres.
Kasus ini terjadi, saat Kurmen memompa petromaks di lantai, sepertinya secara sengaja Ny. Ida memamerkan pahanya yang putih mulus bak marmer Itali. Sebagai lelaki normal, langsung saja pendulum Kurmen kontak blip, blip, blip. Tangan yang masih bau spirtus itu segera saja mentowel paha menantang itu. Ternyata reaksi Ny. Ida sangat datar. “Ssst, nanti ada yang lihat, nggak baik…..!” kata perempan itu sambil cemberut, lalu tangan Kurmen yang geratakan disingkirkan secara lembut.
Apalah artinya penolakan itu, jika disampaikan secara santun. Sebagai lelaki yang pengalaman akan lekuk liku wanita, tahulah bahwa Ny. Ida sebetulnya justru mengharapkan lebih dari itu. Maka mumpung rumah lagi sepi, bini tetangga itu pun segera diseret ke kamar. Ternyata Ny. Ida tidak menolak, kecuali hanya lihat kanan kiri sepertinya mengamati situasi.
Hil-hil yang mustahal pun segere terjadi. Kurmen yang beberapa menit sebelumnya dimintai tolong memompa petromaks miliknya, kini tanpa diduga malah diberi kesempatan “mompa” Ny. Ida pemiliknya. Padahal, sudah bukan rahasia lagi. Di Desa Hargoretno Kecamatan Kerek Kabupaten Tuban, bini Kartiyo, 45, ini lumayan cantik dan seksi. Kulitnya itu lho, wihhhh…….putih bersih benar. Betisnya jangan tanya, mbunting padi macam milik kalangan peragawati! Dan malam itu, jadi milik Kurmen.
Sial rupanya. Ketika aksi mesum antar tetangga itu belum tuntas tasss, Kartiyo suami Ida pulang lebih cepat dari dugaan istrinya. Begitu dia masuk kamar, terkejut alang kepalang. Sungguh tak dinyana, istri yang selama ini sangat dicintai dan dipercayai, malam itu tengah melayani Kurmen bersetubuh bak suami istri. Keruan saja dia langsung berteriak. “Maling…….!” Praktis Kurmen -Ida segera menghentikan aksinya, meski ibarat orang baca buku baru selesai bab pertama.
Adegan selanjutnya bisa ditebak, para tetangga berdatangan. Kurmen dan Ida dibawa ke Polsek Kerek untuk diproses. Dalam pemeriksaan terungkap modus operandi yang mengejutkan. Katanya, Kurmen tak sengaja selingkuh dengan tetangganya itu. Aksi itu hanya spontan, karena Ny. Ida memamerkan pahanya yang putih mulus. Untuk terlapor Ny. Ida polisi belum bisa memeriksa lantaran di Polsek Kerek belum ada anggotanya yang Polisi Wanita (Polwan).
Yang ada baru polisi tidur, ya Pak? (JP/Gunarso TS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar